TERKESAN DIPAKSAKAN PAW KOMISIONER ADDHOCK PANWASCAM CILOGRANG DOUBLE JOB

Publik. Banten. Lebak - Terkesan Dipaksakan PAw komisioner Addhock panwascam Kecamatan cilograng, Kabupaten Lebak, berinisial S yang diduga rangkap jabatan (double job). Selain menjadi Panwascam Kecamatan  Cilograng dia juga menjadi mantri Desa Cikamunding. Selasa, 3 oktober 2023

 

Baca juga: Terlalu Tendensius Statemen Kepala Desa Cikatomas Mengatakan “Media Selalu Membuat Kesulitan dan Tidak Nyaman”

Perlu diketahui, merujuk pada Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum RI Nomor 19 Tahun 2017 Pasal huruf L dan N tentang syarat menjadi anggota Panwaslu kecamatan bahwa yang bersangkutan, bersedia bekerja penuh waktu yang dibuktikan dengan surat pernyataan, dan bersedia mengundurkan diri dari jabatan politik, jabatan pemerintahan, dan atau BUMN/ BUMD selama masa keanggotaan apabila terpilih

 

Baca juga: Sah! Bey Triadi Machmudin Jadi Penjabat Gubernur Jawa Barat

Menurut Camat Kecamatan Cilograng, Hendi Suhendi S.Ip mengatakan.

 

Baca juga: Lebih Dari Seribu Pelanggan Nikmati Promo Tambah Daya Listrik

"Sampai saat ini saya belum menerima surat pengunduran diri dari saudara S selaku mantri Tani Desa Cikamunding" saat d konfirmasi Rumah Dinasnya kepada awak media.

 

Baca juga: Perlu Dukungan Komitmen Dan Kebijakan Daerah Untuk Mendorong Pengarusutamaan Gender

Di tempat berbeda awak media mengkonfirmasi via whatsapp saudara Firman Kiki selaku Bawaslu lebak korwil  Zona selatan mengatakan.

 

Baca juga: Kemendagri Gelar Workshop Pemutakhiran Nomenklatur Pembangunan Daerah untuk RKPD 2025

"Soal rekrutmen Paw itu selaku garis besar warga negara indonesia berhak memiliki kewenangan untuk berpolitik bagi dalam hal ini penyelenggara dan  peserta.", lanjutnya Kiki terkait double job dalam kontek hari ini adalah bawaslu ada himbawan kerja PAW yang kami pahami  multi tapsir namun kita sepakat tdk boleh ada double job proses tugad pengawasan itu sendiri, maka perlu  tidak untuk double job pada hakikatnya  khusus Cilograng sudah mengkonfirmasi berinisial S untuk mengundurkan diri dari mantri Desa, beliau sepakat untuk mengundurkan diri.

 

Kemudian awak media mengkonfirmasi saudara S via whatsapp mengungkapkan perihal ini pertanggal 23 september 2023 saya sudah mengundurkan diri dari Mantri Desa Cikamunding pak, jadi kalo ada informasi bahwa saya masih terikat disana pastikan orang itu belum mengetahui pengunduran diri saya.

 

"Semua mantri tani tidak dapat NRpdes, pak"

Baca juga: Kemendagri Dorong Kesetaraan Gender Ciptakan Pembangunan Lebih Adil dan Merata

 

"Sebentar pak saya sedang mengantar yang sakit, nanti saya kabarin lagi"

 

ini lagi ngurus surat rujukan dulu dari dokternya.

 

Baca juga: Pangdam II/Sriwijaya Bersama Danrem Gapu Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Pasar Talang Banjar

Sampai berita ini di Tayangkan masih berusaha pihak-pihak terkait guna kejelasan dugaan double job tersebut.